Selasa, 12 November 2013
Browse Manual »
Wiring »
balita
»
di
»
dia
»
dunia
»
ini
»
tertinggi
»
Ini dia balita tertinggi di dunia
Memang saat baru dilahirkan, ukuran tubuh Shweatlana Singh tergolong tinggi dan besar, yaitu dua kali lebih tinggi dan juga lebih besar dari ukuran bayi normal pada biasanya.
Bila menelisik ukuran tubuh orang tuanya, maka ukuran tubuh Shweatlana Singh juga dianggap lajim dan terjadi karena faktor genetis. Hal ini bisa dilihat dari ukuran ibunya Shweatlana, dikenal sebagai perempuan tertinggi Asia dengan tinggi 2,18 meter. Sedangkan ayahnya, Sanjay Singh bertinggi dua meter.
Ukuran tubuh yang besar dan juga tinggi sepertinya tidak sepenuhnya selalu menjadi kebanggaan. Kenyataan itu terjadi pada Shweatlana Singh, bahwa untuk mendaftar ke sekolahpun dia mendapatkan permasalahan. Guru playgroup setempat sempat menolaknya karena mengira Karan sudah cukup umur untuk bersekolah di bangku SD.
Selain bermasalah untuk mengurus persekolahannya. Keluarga Shweatlana Singh merasa sangat berat dari segi ekonomi. Sebab keluarga ini harus mengeluarkan 9000 rupee (Rp 1,8 juta), tiga kali lebih banyak dibanding pengeluaran keluarga biasa. Termasuk berbelanja 20 botol selai.
Shweatlana Singh tergolong sebagai bayi yang doyan makan. "Saat Karan bangun di pagi hari, hal pertama yang ditanyakannya adalah makanan dan teh. Bila melihat orang lain makan, ia akan memintanya," kata ibunya.
Ini dia balita tertinggi di dunia
Shweatlana Singh Balita Tertinggi di Dunia - Meski baru berusia 2,5 tahun, Shweatlana Singh telah memiliki tinggi badan 1,34 meter dengan berat badan 44 kg. Dengan tinggi badanya yang tidak sewajarnya anak balita, sehingga bocah asal Meerut, India itu dijuluki sebagai balita tertinggi di dunia.
Memang saat baru dilahirkan, ukuran tubuh Shweatlana Singh tergolong tinggi dan besar, yaitu dua kali lebih tinggi dan juga lebih besar dari ukuran bayi normal pada biasanya.
Bila menelisik ukuran tubuh orang tuanya, maka ukuran tubuh Shweatlana Singh juga dianggap lajim dan terjadi karena faktor genetis. Hal ini bisa dilihat dari ukuran ibunya Shweatlana, dikenal sebagai perempuan tertinggi Asia dengan tinggi 2,18 meter. Sedangkan ayahnya, Sanjay Singh bertinggi dua meter.
Ukuran tubuh yang besar dan juga tinggi sepertinya tidak sepenuhnya selalu menjadi kebanggaan. Kenyataan itu terjadi pada Shweatlana Singh, bahwa untuk mendaftar ke sekolahpun dia mendapatkan permasalahan. Guru playgroup setempat sempat menolaknya karena mengira Karan sudah cukup umur untuk bersekolah di bangku SD.
Selain bermasalah untuk mengurus persekolahannya. Keluarga Shweatlana Singh merasa sangat berat dari segi ekonomi. Sebab keluarga ini harus mengeluarkan 9000 rupee (Rp 1,8 juta), tiga kali lebih banyak dibanding pengeluaran keluarga biasa. Termasuk berbelanja 20 botol selai.
Shweatlana Singh tergolong sebagai bayi yang doyan makan. "Saat Karan bangun di pagi hari, hal pertama yang ditanyakannya adalah makanan dan teh. Bila melihat orang lain makan, ia akan memintanya," kata ibunya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar